Ankara - Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan bahwa Turki berdiri bersawa warga Gaza dan memberikan bantuan kepada mereka, serta akan terus mengulurkan tangannya kepada mereka dan tidak akan meninggalkan mereka.
Hal tersebut disampaikan Erdogan dalam sambutan saat pembukaan pasar buku di samping masjid Haji Bayram di ibukota Ankara, Selasa (26/5). Dia mengatakan, “Kami selalu berdiri di samping saudara-saudara kami di Gaza yang dihancurkan Israel. Selama tahun lalu kami telah memberikan bantuan 76 juta dolar kepada warga Palestina untuk merekonstruksi Gaza.”
Presiden Turki ini menegaskan negaranya tidak akan meninggalkan Gaza, “Kami telah memberikan bantuan medis, pendidikan, air dan bahan bakar ke Jalur Gaza, di samping bantuan pangan. Kami akan terus mengulurkan tangan kami kepada mereka. Bantuan kami akan sampai ke Jalur Gaza 200 juta dolar pada tahun 2017,” ungkap Erdogan.
Erdogan mempertanyakan, “Apakah ada yang menepati janji yang diberikan untuk merekonstruksi Gaza selain Turki, tidak ada?”
Dalam konteks terpisah, presiden Turki menjelaskan bahwa dirinya telah mengemban tugas sebagai perdana menteri di negerinya selama sekitar 12 tahun dan sekarang dia menjadi presiden sejak 9 bulan lalu. Dia mengatakan, “Tidak seharipun kami membedakan antara Turki, Kurdi, Sirkasia, Georgia, Bosnia, Albania dan Abkhazia, karena (Tuhan) yang menciptakan saya adalah yang menciptakan mereka, tidak ada perbedaan antara siapapun." (asw/infopalestina.com)