PEKANBARU - Jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada), DPP PKS keluarkan rekomendasi calon yang akan diusung partai untuk Kabupaten Bengkalis, Indragiri Hulu (Inhu), Kepulauan Meranti dan Kota Dumai.
“Untuk Bengkalis, Inhu, Meranti dan Dumai, SK DPP terkait siapa yang diusung sudah keluar, beberapa waktu yang lalu,” kata Markarius Anwar, Bendahara DPW PKS Riau kepada riauterkinicom, Rabu (27/05/15).
Ia pun menjelaskan, untuk Bengkalis misalnya, PKS mengusung Amril Mu'minin yang juga kader Golkar, Inhu mengusung Yopi Aprianto (bupati Inhu saat ini), Kepulauan Meranti mengusung Irwan Nasir (bupati Kepulauan Meranti saat ini), Kota Dumai mengusung Ihsan yang juga kader PKS.
“Di Bengkalis, kita hanya menyiapkan wakil dari PKS, Inhu wakilnya sedang dalam penjajakan, Meranti juga begitu, masih dalam penjajakan,” ungkap sekretaris Komisi E DPRD Riau ini.
Kemudian sebutnya, seluruh nama calon kepala daerah yang sudah diputuskan partai mesti diikuti oleh seluruh kader PKS. Jika tidak, maka sanksi partai akan dijatuhkan kepada kader yang mendukung calon lain.
“PKS ini kan dikenal karena kesolidan kadernya. Jika ada yang membelot, ya harus siap menerima sanksi partai. Bisa saja teguran untuk tahap awal, bahkan tidak tertutup kemungkinan juga bakal dicopot status kadernya dari partai,” ujarnya.
Saat disinggung nama yang direkomkan DPP PKS untuk kabupaten lain yang juga mengikuti Pilkada di tahun ini (Kabupaten Siak, Rokan Hilir, Rokan Hulu, Kuansing, Pelalawan, red), ia menyebut kalau hal itu masih dalam tahap pembicaraan internal partai.
“Ada beberapa nama yang mau difinalkan, tapi belum bisa diekpos. Kebanyakan, kendala belum diputuskan partai karena calon yang sudah mendaftar ke PKS, banyak yang belum bisa menunjukkan perahu apa saja untuk bertarung dalam Pilkada,” tutup mantan anggota DPRD Pelalawan ini. ***(ary)
Sumber: Riau Terkini