Seorang eks komandan penting di Badan Intelijen Israel Shinbet mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri dengan cara menembak kepalanya sendiri. Hal itu dilakukannya setela dia didakwah melakukan tindakan rasis terhadap salah satu warga Yahudi wanita Etiopia beberapa hari lalu.
Koran Israel Maarev yang terbit hari Ahad (24/5) menyatakan, komandan yang baru sebentar menyelesaikan tugas jabatannya di badan intelijen Shabak (Shinbet) itu menembak kepalanya sendiri di rumahnya di wilayah Hood Hasharon, wilayah Palestina jajahan 1948. Koran mengklaim penyebabnya ditengarai setelah ia berkicau di jajaring sosial soal tudingan rasis.
Mantan Kepala Badan Shinbet Yoval Deskin menyampaikan bela sungkawa kepada komandan besar ini yang sudah menjalankan tugasnya selama 20 tahun dan memegang sejumlah jabatan penting selama karirnya. (at/infopalestina.com)