Juru bicara Brigade Izzudin Al Qassam, Abu Ubaidah, menekankan bahwa faksi-faksi perjuangan Palestina akan membalas penyerbuan dan perusakan Masjid Al Aqsha yang dilakukan penjajah Zionis Israel pada hari Minggu (26/07) kemarin.
Ancaman ini dilontarkan Abu Ubaidah dalam keterangan resmi organisasi di akun Facebook resmi milik Brigade Izzudin Al Qassam pada hari Senin (27/07) kemarin.
Dalam keterangannya, Abu Ubaidah mengatakan, “Serangan pada Minggu pagi membuktikan bahwa penjajah Zionis Israel tidak mengenal bahasa perdamaian dan hanya mengakui bahasa senjata. Dan opsi perlawanan adalah menjadi jalan satu-satunya untuk membebaskan Al Aqsha dan Palestina.”
Abu Ubaidah melanjutkan “Para pejuang kami dan pejuang Palestina lainnya akan memberikan pelajaran yang tidak akan pernah dilupakan Zionis Israel karena telah melanggar tempat suci umat Islam.”
Sebanyak 17 orang terluka dan 3 lainnya ditangkap aparat keamanan Zionis Israel dalam benterokan pada Minggu pagi, yang dipicu oleh penyerbuan warga Yahudi untuk melakukan peringatan hari runtuhnya kuil Sulaiman di Masjidil Al Aqsha. (Rassd/Ram/Eramuslim)
***
Anda kenal Abu Ubaidah? Abu Ubaidah bin Jarrah adalah sahabat Nabi yang menjadi Panglima pasukan Islam saat membebaskan Palestina pada zaman Khalifah Umar bin Khatab.