Setelah publik banyak protes atas tampilan portal resmi Pemprov DKI yang bergambar 'Natal dan Topi Sinterklas', tak berapa lama Gubernur DKI Ahok (seperti biasanya) mengandalkan jurus ngeles dan mencari kambing hitam.
Situs Pemprov Jakarta Dihack, Gambarnya Ondel-ondel Sedang Natalan
Situs resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dihack. Meski bulan Desember masih jauh, gambar di situs tersebut ondel-ondel sudah Natalan.
Diakses pukul 10.00 WIB, Kamis (30/7/2015), web pemerintah itu menjadi bernuansa hari raya Natal. Ada ondel-ondel sedang menghias pohon Natal dan ada kado-kado dan balon warna-warni.
Rupanya situs tersebut sedang dihack oleh sekelompok tidak bertanggung jawab. "Di-hack kali, lagi diperbaiki sekarang," kata Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) saat dikonfirmasi di Balai Kota DKI Jakarta.
Saat ini situs itu tidak bisa diakses untuk sementara. Tampak gambar ondel-ondel sedang menghadap laptop dengan tulisan besar 'SEDANG DALAM PERBAIKAN'.
Sampai kini belum diketahui siapa yang meng-hack dan apa motifnya.
(van/nrl)
http://ift.tt/1Jxo45e
Demikian ditulis detik.com.
***
Ngeles gaya Ahok ini ketahuan boongnya:
- Setelah publik rame persoalkan, tampilan situs kemudian langsung 'dirubah' dengan perubahan gambar, gambar Natal hilang dan ditambah tulisan 'SEDANG DALAM PERBAIKAN'
- Bilang situs dihack kok tiba-tiba tampilan bisa dirubah? Jadi maksudnya, hackernya adalah orang dalam sendiri? Terus si hacker disuruh rubah tampilan?
KALAU dihack kenapa nunggu dibully dulu untuk maintenance? hehehe BARU usai Ramadhan masak bohong lagi.
- Kalau situs kena hacker, maka si hacker akan meninggalkan jejak di tampilan situs untuk menunjukan kalau situs berhasil dia hacking. Contoh situs mualafcenter.com yang beberapa waktu lalu kena hack dan tampilan berubah dengan 'jejak' si hacker dengan tulisan BEKASI CYBER FAMILIA...
situs saat kena hacker |
Situs asli yang tidak kena hacker |
"Portal resmi Pemprov DKI Jakarta, pada saat ini sedang tahap uji coba setelah mengalami maintenance, kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya," cuit pengelola situs pemprov DKI di akun twitternya @jakartagoid, Kamis (30/7/2015).