Singapura Tak Sambut Jokowi dengan Bendera Indonesia, Beda dengan era Presiden SBY


Kunjungan kenegaraan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Singapura pada Selasa (28/7/2015) tidak disambut bendera Indonesia. Dalam foto yang merekam pertemuan Jokowi dengan Presiden Singapura Tony Tan Keng Yam, tampak kedua pemimpin negara duduk dengan latar dua bendera Singapura.

Padahal, Indonesia selalu menyambut tamu negaranya dengan bendera negara mereka. Lalu, mengapa Singapura tidak memperlakukan hal serupa?

Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi yang turut mendampingi Jokowi lantas menyampaikan penjelasan yang diberikan protokoler kepresidenan Singapura kepada Indonesia. Berdasarkan keterangan yang diberikan pihak Singapura, bendera yang dipasang saat pertemuan memang tidak ditujukan untuk negara tamu, sebab bendera tersebut tidak berubah siapa pun tamunya.

"Untuk pertemuan dengan Presiden Singapura, mereka selalu menggunakan dua bendera, yaitu bendera negara dan bendera kepresidenan," jelas Menlu Retno dalam pernyataan yang diterima Okezone, Selasa (28/7/2015).

"Mereka tidak menggunakan bendera negara tamu untuk semua pertemuan dengan presiden Singapura. Sementara pertemuan dengan perdana menteri tidak menggunakan bendera sama sekali," imbuhnya.


Namun, berdasarkan penelusuran Okezone, saat Presiden Susilo Bambang Yudhoyono bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong pada 22 April 2013, terlihat bendera Indonesia terpasang di belakang PM Lee. Demikian juga saat mantan wakil presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden menemui PM Lee pada 26 Juli 2013, bendera AS terpasang di balik punggung PM Lee.

(pam)

Sumber: Okezone

***

Mungkin Singapura tak sambut Jokowi dengan Bendera Indonesia karena Singapura tahu kalau Jokowi hanya petugas partai