Situs jejaring sosial facebook menutup halaman resmi Gerakan Perlawanan Islam Hamas pada situs tersebut.
Sebelumnya gerakan Hamas meluncurkan akunnya di facebook “hamasonline” bersamaan dengan dimulainya kerja situs resminya yang baru di internet. Sebelum ditutup akun Hamas disukai oleh ribuan pengunjung.
Situs resmi Hamas mengecam menejemen facebook atas penutupan akunnya. Hamas memastikan bahwa penutupan akunnya oleh facebook dikarenakan alasan politik.
Hamas mengingatkan adanya akun-akun gerakan Hamas di semua jejaring sosial seperti twitter, youtube dan instagram guna memperkuat komunikasi dengan lebih banyak kalangan masyarakat.
Perkembangan gerakan Hamas ini bisa dipantai melalui situs resmi Gerakan Perlawanan Islam Hamas melalui link berikut: http://hamas.ps/ar/
Demikian berita yang dirilis infopalestina.com , Selasa (24/3/2015).