Politisi PKS yang juga Ketua Komisi I DPR yang membidangi Luar Negeri, Mahfud Siddiq, menyatakan pemerintah Australia harus bijak menyikapi eksekusi mati duo Bali Nine. Sebab ini murni soal penegakan hukum dalam kondisi peredaran narkoba yang sudah kritis di Indonesia.
"Jangan sampai
di masa pemerintahan Perdana Menteri Tonny Abbott justru hubungan bilateral Australia-Indonesia menjadi rusak dan terputus karena sikap berlebihan dan tidak bijak," kata Mahfudz, dilansir RMOL (4/3/2015).
Di saat yang sama, lanjut Mahfudz, pihak pemerintah Indonesia pun harus bijak dalam proses penegakan hukum tanpa harus demonstratif.
"Yang penting kalem tapi tegas. Jauhkan pendekatan kampanye popularitas karena ini punya sensitivitas diplomatik," ujar Wasekjen Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.
Related Posts :
Tak Ingin PKI Bangkit Lagi, Polisi Amankan Musisi Dalam Insiden Geger Genjer-Genjer
Mojokerto diguncang isu kebangkitan PKI. Lewat jalur kesenian, group band lokal Mojokerto menyanyikan lagu Genjer-Genjer yang selama i… Read More...
Gerakan Nusantara Mengaji, Bermunajat Bersama Untuk Negeri
Inisiator Nusantara Mengaji, Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas dukungan terhada acara N… Read More...
Film MARS "Tentang Pelajar Gunung Kidul" yang Inspiratif
by Helsusandra Syam*
Malam minggu kemarin, iseng singgah ke bioskop mau nonton. Terpampang ada 3 plihan filem yang menggoda untuk ditonto… Read More...
Wajar Jika di Indonesia Muncul Radikalisme, Sebab Kata Pak JK: Kalau Pemimpin Tak Hargai Rakyat, Akan Muncul Radikalisme
Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan gerakan radikalisme muncul dari negara-negara Islam yang gagal berkembang, sehingga konflik interna… Read More...
Ridwan Kamil: Relawan Magrib Mengaji Mayoritas Kader PKS
BANDUNG - Tasyakuran milad PKS ke 18 di kota Bandung, Ahad (8/5/2016), diwarnai dengan kehadiran tokoh dan pejabat masyarakat. Salah satun… Read More...