JAKARTA - Komisioner Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Nawir Messi mengungkapkan, jika masyarakat membeli dolar Amerika Serikat (USD) untuk dua bulan ke depan nilainya Rp15.000/USD. Hal tersebut ditemuinya langsung di lapangan, khusus untuk transaksi pasar futures.
"Transaksi bukan hari ini, untuk dua bulan lagi, bukan saya yang bilang tapi di pasar seperti itu. Transaksi ke depan segitu, bukan sekarang," ujarnya di Jakarta, Senin (24/8/2015).
Menurut Nawir, Bank Indonesia (BI) dalam menghadapi kondisi nilai tukar rupiah yang kian melemah akan selalu melakukan intervensi di pasar.
"Masalahnya BI kuat, sampai kapan setiap hari intervensi? Yang penting bangun kepercayaan terhadap rupiah, kepada pelaku bisnis juga," jelasnya.
Selain itu, masyarakat berharap pemerintah dapat mengelola gejolak nilai tukar saat ini, sehingga akan muncul kepercayaan terhadap ekonomi Tanah Air.
"Publik 250 juta jiwa ingin pemerintah bisa kelola ini. Kalau tidak ada kepercayaan, tidak percaya ekonomi Indonesia prospektif," pungkasnya.
*source: http://ift.tt/1U8SJqT