Semoga lelahmu tercatat lillah... dan berbuah jannah |
Sehari sebelum dilantik, bilboard, spanduk dan baliho yang berhubungan dengan program kerja sudah tersebar di seluruh kabupaten/kota di Sumatera Barat (Sumbar). Begitu dilantik, laki-laki ini langsung ‘tancap gas’ menjalankan program unggulan lima tahun.
Laki-laki dimaksud adalah Irwan Prayitno. Begitu dilantik 15 Agustus 2010 silam menjadi Gubernur Sumbar, seluruh jiwa dan raganya dibaktikan untuk masyarakat Sumbar. Komitmennya untuk masyarakat Sumbar, diwujudkannya dengan kerja keras. Sebagi pribadi yang sudah ‘mewakafkan’ dirinya untuk masyarakat Sumbar, waktu kerja yang ditetapkan pemerintah lima hari tidak cukup.
Irwan Prayitno menambahkan kerja hari Sabtu dan Minggu demi melayani masyakakat. Bahkan dalam lima tahun menjabat Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno tidak pernah mengambil cuti.
Berkat kerja keras, selama menjabat Gubernur Sumbar, pembangunan di masanya banyak yang berhasil. Selain infrastruktur jalan dan jembatan, juga infrastruktur pengairan dan irigasi. Percepatan pembangunan untuk mendorong percepatan ekonomi masyarakat.
Awal pemerintahan Irwan Prayitno sebagai Gubernur Sumbar tahun 2010, saat itu, pertumbuhan ekonomi 0,90 persen. Pertumbuhan ekonomi dari tahun ke tahun bergerak positif. Dari 6,25 persen pertumbuhan ekonomi tahun 2011, menjadi 6,35 persen pada tahun 2012.
Tahun berikutnya, pertumbuhan ekonomi semakin positif dimana pada triwulan I tahun 2013 berada pada posisi 7,3%.
Kondisi ekonomi yang semakin membaik, berbanding lurus dengan angka kemiskinan semakin berkurang. Tingkat kemiskinan tahun 2011 tercatat 8,99% turun menjadi 8% pada tahun 2012. (Musthafa Ritonga)
Sumber: http://ift.tt/1NFOmBH