Anggota Tim Pengamanan Parade Tauhid Indonesia (PTI), Aziz Yanuar, SH menyatakan bahwa apa yang ia sampaikan dalam pemberitaan mengenai provokator yang tertangkap pada pawai PTI, Ahad (16/08/2015), itu betul sesuai dengan fakta.
“Provokator tersebut bernama Paruliant beragama Protestan. Memang kami tangkap dan introgasi, ada juga saksi-saksi maupun buktinya,” ujar Aziz di Jakarta, Senin (24/08/2015).
Aziz menegaskan adapun pengakuan orang bernama Muhammad Ikhlas Samad di sebuah media online, yang menyatakan dirinya sebagai orang dalam video yang beredar di Youtube tersebut, itu bukanlah provokator yang ditangkap oleh anggota Tim Pengamanan PTI.
“Karena itu kami siap bertemu, mengkonfrontir, untuk membuktikan siapa yang benar dan siapa yang salah,” ujar Aziz.
Advokat Pusat Hak Asasi Muslim Indonesia (PUSHAMI) berharap, semoga peristiwa ini memberikan hikmah besar agar ke depan umat Islam mampu lebih waspada dan berhati-hati dalam mengamankan setiap hajatan besar umat Islam seperti parade tauhid. Jangan sampai umat Islam kecolongan lagi dengan munculnya para provokator pemecah belah persatuan umat.
“Semoga Allah membimbing segala aktivitas kita, dan menunjukkan yang benar adalah benar dan yang salah itu salah,” demikian tandas Aziz.*
Sumber: http://ift.tt/1MPNrS0