Gara-gara picu SARA, MNC Group pimpinan Hary Tanoesudibyo yang mencantumkan syarat ‘non-Muslim’ dalam iklan lowongan kerjanya, siang ini didemo sejumlah ormas.
Sejumlah ormas menilai Hary Tanoe dengan MNC Groupnya memicu SARA dan konflik terhadap Muslim Indonesia dengan menolak Muslim dalam perekrutan karyawan PT MNC Sky Vision TBK Surabaya.
“Hary Tanoesudibyo tolak Muslim sebagai karyawan MNC Group. Sebagai Ketua Umum Partai Perindo, ia telah menghapus ke-Bhineka Tunggal Ika-an dan melakukan diskriminasi terhadap umat Islam dalam merekrut karyawan PT MNC Sky Vision TBK Surabaya,” demikian rilis yang diterima redaksi, Rabu (25/3) pagi dari sejumlah ormas yang terdiri dari Brigade Gerakan Pemuda Islam Indonesia (GPII), FBR, FPI dan FORKABI.
Karena itu, Rabu (25/3) siang ini, sekitar pukul 12.00 WIB, Brigade GPII, FBR, FPI dan FORKABI akan melakukan aksi di depan kantor MNC Tower, Jl Kebun Sirih, Jakarta Pusat, dan Kementerian Kominfo, Jl Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.
“Ya, betul, pukul 12 siang ini, dimulai dari kantor MNC Group jalan Kebun Sirih,” kata Humas Aksi, Nanang Qosim, saat dikonnfirmasi redaksi.
Dalam iklan MNC Group yang juga dimuat www.jobstreet.com, MNC Sky Vision Surabaya Jatim membutuhkan karyawan. Ada delapan syarat yang diajukan dan salah satunya dicantumkan ‘non Muslim’. Iklan ini telah menimbulkan reaksi, di antaranya dari ormas Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) Jawa Timur.
*Sumber: salam-online