Lalu akun ini milik siapa? - Foto: Twitter |
"Presiden tidak memiliki atau memegang akun apapun baik itu Twitter atau Facebook. Dari pihak Istana menggunakan secara resmi menyalurkan berita kegiatan presiden itu di (website) setneg/setkab," kata Seskab Andi Widjajanto saat dikonfirmasi soal keberadaan akun tersebut, di gedung Sekretariat Negara Jln. Veteran 1, Selasa, 27 Januari 2015.
Di Facebook, ada nama Joko Widodo dengan tanda verifikasi yang memberikan informasi bahwa benar akun tersebut dari yang bersangkutan. Tentang akun itu sendiri juga disebutkan bahwa menjadi Laman Resmi Facebook Ir H Joko Widodo Presiden Terpilih Republik Indonesia 2014-2019.
Sementara di twitter juga demikian dengan akun @jokowi_do2. Pengikutnya sudah mencapai 2,66 juta.
Tak hanya membantah, Andi bahkan memastikan bahwa Jokowi tidak pernah menulis sendiri di akun media sosialnya yang selama ini dilihat oleh publik. Termasuk akun milik Ibu Negara Iriana Jokowi. Padahal, akun @setkabgoid kerap meretweet dan memention akun @irianawidodo dan @jokowido_2.
"(Menulis) Opini juga bukan. Termasuk Ibu Iriana juga bukan," katanya.
Ketika ditanya soal adakah langkah hukum yang akan dilakukan, Andi tidak menjawab dengan tegas.
"Tidak ada larangan juga, sejauh ini tidak ada pernyataan dari pemilik akun itu bahwa mempresentasikan presiden," tutupnya.
Pernyataan Andi ini terasa janggal. Pasalnya, akun resmi @setkabgoid milik sekretariat kabinet, kerap meretweet dan memention akun @irianawidodo dan @jokowido_2.
Kejanggalan lain, kenapa selama ini dibiarkan dan tidak ditempuh jalur hukum? Lalu, milik siapakah akun-akun itu? Benar-benar 'tedjo'! [fs]