Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Perlindungan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Jawa Barat, Netty Prasetyani Heryawan mengaku gerakan 20 menit orang tua bareng anak mampu menangkal pengaruh-pengaruh negatif terhadap kembang tumbuh seorang anak.
"Minimal 20 menit mendampingi anak dapat menjadi solusi dalam pengasuhan dan perlindungan terhadap anak sehingga karakter anak dapat terbentuk dengan baik," kata Netty di Bandung, Minggu (1/2/2015).
Netty menegaskan hal tersebut ketika menjadi keynote speaker pada Acara Seminar dengan Tema "Anakku Jaga Pandanganmu-Kiat Dampingi Anak di Era Internet dan Smart Gadget" bersama Komite Sekolah SD Islam Terpadu Luqmanul Hakim di Ruang Seminar Pusdai Jabar Bandung.
Isteri Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heryawan ini mengatakan keluarga merupakan unit terkecil di masyarakat yang dapat menentukan masa depan bangsa. Komunikasi dalam keluarga sangat penting dilakukan guna membentuk antibody untuk ketahanan keluarga terhadap pengaruh negatif dari luar.
"Keluarga menjadi awal bagi penanaman nilai dan budaya dari orang tua ke anak di masa yang akan datang," ujarnya.
Namun pada kenyataanya, saat ini para orangtua lebih mempercayakan pada alat komunikasi atau gadget dalam pola pengasuhan anak.
"Dengan era globalisasi ini gadget menjadi penyambung komunikasi orangtua dan tanpa adanya tatap muka," kata dia.
Akibatnya, Netty menjelaskan anak-anak menjadi anti sosial dan tidak adanya keharmonisan antar keluarga.
"Sebaiknya bagi orang tua dapat mendampingi anak-anak mereka dalam penggunaan gadget karena tidak semuanya berupa hal-hal positif," tandasnya.[ris/inilah]