KONTROVERSI AT & TA


Kontroversi AT dan TA

AT (Arcandra Tahar) yang sempat beberapa hari menjadi menteri ESDM tapi lalu diketahui berkewarganegaraan asing (USA), akhirnya diberhentikan oleh Presiden, walau AT tidak pernah mau mengakuinya (menyembunyikan info kewarganegaraanya) dan sempat dibela oleh beberapa pejabat.

Bukan hanya kewarganegaraan AT yang dipersoalkan, beberapa "kehebatannya" yang dilontarkan oleh bdberapa pendukungnya, juga dibantah oleh beberapa pihak dengan menyampaikan data yang menunjukkan AT tidak sehebat yang digembar-gemborkan pendukungnya.

Dengan alasan tertentu, pemerintah dengan cepat mengembalikan kewarganegaraan AT yang sempat stateless dan konon Presiden akan segera memanggil AT untuk diberi jabatan baru.

Luar biasa AT ini, siapakah dia sebenarnya..?

TA (Tax Amnesty) yang diharapkan dapat menambal APBN tahun ini yang jeblok, substansinya adalah pemberian grasi atas tindakan penjarahan/korupsi (yang digadang-gadang sebagai salah satu tindakan kriminal luar biasa dan penyebab keterpurukan Indonesia).

Pendapatan yang didapatkan secara legal dikenakan pajak hingga 30%, sementara tindakan pidana luar biasa (korupsi/TA) dimaafkan dan hanya dikenakan pajak 2%.

Luar biasa TA ini, siapa inisiatornya..?

Bagaimana pemerintah akan menambal APBN tahun depan, jika pemerintah belum berhasil memperbaiki fiskal..? Tidak mungkin ada TA lagi, masyarakat sudah kering sejak diperas oleh kebijakan menghapus subsidi BBM, sementara para penjarah tersenyum lebar memeluk hasil curiannya yang sudah dilegalisir pemerintah.

AT dan TA tak pelak lagi adalah dua kontroversi yang muncul belakangan ini, menyusul beberapa kontroversi yang diiring dengan tindakan menabrak aturan dan berlawanan dengan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Negara seolah-olah sudah tidak memiliki rambu-rambu lagi, dengan terus ditabraknya aturan dan tidak diacuhkannya keadilan sosial oleh pemerintah.


*Sumber: fb