Selama tiga hari buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) mengancam akan melakukan aksi turun ke jalan menuju Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), pada 1 sampai 3 Juni 2016.
Mereka akan menuntut agar KPK segera menangkap Gubernur Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan tetapkan sebagai tersangka.
" Tiga hari kita akan geruduk KPK minta segera tangkap Ahok dan jadikan tersangka, karena hukum harus ditegakkan," tegas Presiden KSPI Said Iqbal, Jumat, 27 Mei 2016.
Kata Said, jika KPK tidak merespon tuntutannya, maka ia menginstruksikan anak buahnya para buruh untuk menginap di Gedung lembaga antirasuah dan bergabung dengan kelompok yang bakal menggelar sidang rakyat gulingkan Ahok.
"Kalau KPK tidak mau respon, ya kita menginap juga di KPK sama teman-teman yang gelar sidang rakyat," terang dia.
Said juga mengakui kehebatan Ahok yang terlalu kuat untuk diproses ke ranah hukum terkait sejumlah kasus terutama pembelihan lahan Rumah Sakit Sumber Waras. Padahal, kata dia, data audit BPK sudah dianggap akurat.
"Orang ini (Ahok) terlalu kuat bener. Masa data BPK tidak dipercaya," tukasnya.