Setahun lebih Pemerintahan Joko Widodo berjalan, sudah sekian kali impor dilakukan. Yang teranyar, pemerintahan Jokowi yang mengusung Nawacita itu mengimpor daging sapi dan bawang merah.
Jakarta -Menjelang bulan Ramadhan dan Idul Fitri, pemerintah merencanakan aksi impor sejumlah bahan pangan. Setelah diputuskan impor 2.500 ton bawang merah, pemerintah memutuskan mengimpor 10.000 ton daging.
Link: http://ift.tt/1WPxOzt
Padahal...
DULU saat kampanye pilpres, agar rakyat memilihnya, Jokowi menyatakan STOP IMPOR!
[29 Maret 2014]
Jokowi: Indonesia Harus Berani Stop Impor Sapi
TEMPO.CO, Cipanas - Calon presiden dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Joko Widodo atau Jokowi, mengatakan Indonesia harus berani menghentikan impor daging sapi. Menurut Jokowi, Indonesia memiliki kemampuan untuk menciptakan swasembada daging yang sepenuhnya bergantung pada produksi dalam negeri. (Baca juga: Golkar Dukung Impor Daging Berbasis Zona).
"Kita harus punya keberanian untuk beralih dari konsumsi ke produksi. Selama ini kita tidak berani berproduksi karena tidak ada kemauan," kata Jokowi di sela-sela blusukan di Pasar Cipanas, Cianjur, Jawa Barat, Sabtu, 29 Maret 2014.
Jokowi mengatakan Indonesia tidak usah takut kekurangan pasokan karena ada peternakan dengan produksi sapi yang cukup di Nusa Tenggara. Karena itu, kata Jokowi, swasembada daging sapi bisa terwujud jika program ini dikerjakan secara serius. "Bukan sesuatu yang sulit," ujar Jokowi. (Baca juga: Petani Minta Impor Sapi Indukan Betina).
Link: http://ift.tt/1TMoOu9
[2 Juli 2014]
Jokowi: Petani Harus Dimuliakan, Stop Impor!
JAKARTA, KOMPAS.com — Calon presiden Joko Widodo mengaku akan menghentikan kebijakan impor pangan jika ia terpilih menjadi presiden 2014 bersama wakilnya, M Jusuf Kalla. Menurut Jokowi, Indonesia yang memiliki kekayaan alam berlimpah dengan tanah yang subur ini seharusnya jadi negara pengekspor.
"Kita harus berani stop impor pangan, stop impor beras, stop impor daging, stop impor kedelai, stop impor sayur, stop impor buah, stop impor ikan. Kita ini semuanya punya kok," kata Jokowi di Gedung Pertemuan Assakinah, Cianjur, Jawa Barat, Rabu (2/7/2014).
Menurut Jokowi, pemerintah harus menghentikan impor untuk memicu agar para petani lebih semangat melakukan produksi.
Link: http://ift.tt/1Q5kDSr
***
Lidah memang tak bertulang!
Dulu bilang: "muliakan petani" "pemerintah harus menghentikan impor untuk memicu para petani lebih semangat produksi".
Ketua Dewan Bawang Nasional, Sunarto Atmo Tarnoyo, mengungkapkan impor bawang merah saat masuk panen raya, akan membuat harga bawang di tingkat jatuh. Dampaknya, bisa membuat petani kapok untuk kembali menanam bawang merah.
"Importasi bawang merah dipastikan akan mendistorsi mekanisme stabilisasi harga, dan menyebabkan harga jual bawang merah di tingkat petani terjun bebas di bawah harga pokok produksi," ujar Sunarto, kepada detikFinance, Jumat (27/5/2016).
"Petani adalah pihak yang paling dirugikan, dan sebagian besar petani akan bangkrut atau terlilit utang, sehingga tidak bisa lagi atau kapok menanam bawang merah," imbuhnya.
http://ift.tt/1THUfT7