Seorang Tokoh Pergerakan di Mesir, Mursyid Am Ikhwanul Muslimin ketiga, beliau Ustadz Umar Tilmisani pernah berkata:
"Saya tidak pernah mengetahui bahwa sifat keras bersentuhan dengan prilaku yang kumiliki. Tidak ada keinginan untuk menang atas seorang pun. Karena itu, saya tidak merasa memiliki seorang musuh. Terkecuali mungkin karena pembelaan saya terhadap kebenaran. Atau karena saya menyeru manusia untuk mengamalkan kitabuLlah. Itu berarti bahwa permusuhan itu datang dari mereka sendiri dan bukan dariku.
Saya telah berjanji pada diriku sendiri untuk tidak menyakiti seorang pun dengan kata-kata kasar, walau saya berbeda dan berselisih pendapat dengannya secara politik, bahkan walau pun mereka menyakitiku. Karena itu, tidak pernah terjadi benturan antara diriku dengan seorang pun karena faktor pribadi."