Ahok Mulai Menyerang Yusril


Ahok mulai menyerang Yusril, pakai gaya berlagak memuji padahal isinya menyerang:

"Ya bagus dong, saya senang Bang Yusril bisa ikut kan. Kan saya sudah bilang dia orang hebat, pernah capres, pernah ketum partai, menteri, pernah mau ditangkap jaksa saja bisa berhasil, enggak salah kok, lolos kan," kata Ahok kepada wartawan di Balai Kota.

"Orang lain ditangkap jaksa (maka) sudah ditangkap. Beliau bisa kabur, oke kan. Berarti ini orang hebat kan, dan orang hebat saya harap bisa mencalonkan," ujar Ahok.

Yusril pun merespons pernyataan Ahok.

"Ya intinya Jaksa Agung tidak pernah memerintahkan saya ditangkap dan saya tidak pernah kabur. Karena saya orang biasa-biasa saja, maka saya menghadapi proses hukum dengan cara biasa-biasa juga, yakni menggunakan hukum juga," kata Yusril kepada wartawan, Selasa (23/2/2016), dikutip detikcom.

Yusril menuturkan, setelah berjuang lewat jalur hukum, dia akhirnya terbukti tak bersalah dan dinyatakan tidak melakukan pelanggaran hukum apapun. Yusril menegaskan perjuangan jalur hukumnya ditempuh seperti orang kebanyakan, tak ada yang luar biasa.

"Saya akhirnya bebas dari status tersangka karena Mahkamah Agung membebaskan semua orang yang didakwa lebih dulu dari saya. Semuanya normal dan biasa-biasa saja," ujar Yusril.

Yusril yang sudah nyatakan siap maju di Pilgub DKI ini pun gantian menyindir Ahok yang saat ini kasus RS Sumber Waras sedang ditangani KPK.

"Saya akan menjadi orang luar biasa kalau saya lolos dari jerat KPK atas suatu kasus yang diduga saya lakukan tanpa kelihatan ada upaya hukum yang saya lakukan," ujarnya.

***

Serangan Ahok dan balasan Yusril ini bagus untuk mengingatkan kembali rekam jejak para calon, mana yang kasusnya sudah selesai, mana yang masih menggantung dan tidak diproses, mana yang terbukti bersalah, mana yang belum terbukti tidak bersalah, dsb.

Jadi, kapan KPK akan 'tangkap' Ahok?