Gonjang ganjing pemerintahan saat ini semakin kenceng. Dari isu reshuffle kabinet yang kian marak sampai kondisi ekonomi nasional yang kian morat marit. PHK sudah terjadi dimana-mana, daya beli masyarakat anjlok, pertumbuhan ekonomi turun.
“Biasanya, minggu pertama (di bulan Ramadan) seperti ini, omset Rp 17 jutaan per hari. Sekarang 6-7 jutaan,” kata si mbak penjaga kios di pasar Tanah Abang, seperti dilansir Rappler.
Kondisi Indonesia selama sekitar delapan bulan dibawah presiden Joko Widodo memang tak sesuai janji saat kampanye. (Baca: Menolak Lupa #100JanjiJokowiJK)
Kondisi memprihatinkan ini membuat publik di social media hari ini (30/6) meramaikan cuitan di twitter dengan hastag #SudahlahJokowi.
Berbagai keluhan publik disampikan netizen pengguna twitter dengan menggunakan tanda pagar #SudahlahJokowi mulai pagi ini.
"Saya berdoa bapak Jokow! tidak sampai 5 tahun bkn krna benci tp ga mau Indonesia makin ancur #SudahlahJokowi," tulis netizen @arynlestari.
"Kemana janji bapak dulu, rakyat semakin menderita saja pak, tidak ada perubahan diindonesia #SudahlahJokowi" cuit @Marta_J10.
"Karena kami sayang bapak, kasian... Hanya jadi petugas.... #SudahlahJokowi," ujar @maswanto_abii.
"Kalau sudah lelah.... #SudahlahJokowi #SudahlahJokowi," cuit @ypaonganan.
Ada pula yang berkicau "hidup tak seindah janji jokowi... #SudahlahJokowi"
Hestek #SudahlahJokowi pun jadi Trending Topic.
Benarlah apa yang disampaikan Rasulullah SAW:
"Jika urusan diserahkan bukan kepada ahlinya, maka tunggulah kehancuran itu.” (HR BUKHARI – 6015).