Pengkhususan Perlakukan Terhadap Nasrani Dalam Syariah Islam

Dalam proses turunnya syariat Islam, kita menemukan fakta bahwa bukan hanya hubungan secara kemanusiaan saja yang dekat, tetapi ternyata syariat yang Allah SWT turunkan buat umat Islam ternyata sangat dekat sekali dengan syariat yang turun sebelumnya kepada umat nasrani. Di antaranya adalah hal-hal berikut ini :

1. Kiblat Pertama ke Pusat Kristen

Kalau hari ini kita mengenal Vatikan sebagai 'ibukota' agama Krsiten, maka di masa Rasulullah SAW yang menjadi 'ibukota' kerajaan kristen dunia adalah Palestina atau Al-Quds. Disana berdiri geraja yang amat besar, yang di dalamnya ada patung-patung dan berhala yang disembah.

Namun meski demikian, ketika syariat shalat pertama kali diturunkan, kiblatnya bukan Ka'bah melainkan Al-Quds, yang nota bene saat itu masih berupa gereja yang menjadi pusat tempat ibadah dan kebaktian umat kristiani sedunia.

Walaupun pada akhirnya turun perubahan untuk menghadap ke Masjid Al-Haram Mekkah (Ka'bah), namun setidaknya agama Islam ini pernah berkiblat ke gereja alias rumah ibadah agama nasrani selama beberapa tahun.

2. Halalnya Sembelihan Orang Kristen

Satu hal yang menarik untuk diangkat disini adalah bahwa Al-Quran menyebutkan bahwa hewan yang disembelih oleh pemeluk yahudi dan nasrani hukumnya halal untuk dimakan oleh pemeluk Islam. Hal ini adalah penegasan dari Al-Quran langsung :

وَطَعَامُ الَّذِينَ أُوتُواْ الْكِتَابَ حِلٌّ لَّكُمْ وَطَعَامُكُمْ حِلُّ لَّهُمْ

Makanan (sembelihan) orang-orang yang diberi Al Kitab itu halal bagimu, dan makanan kamu halal pula bagi mereka. (QS. Al-Maidah : 5)

3. Halalnya Laki-laki Muslim Menikahi Wanita Kristen

Hal menarik lainnya bahwa Al-Quran di ayatyang sama juga menyebutkan bahwa laki-laki muslim dibolehkan menikahi wanita ahli kitab, yaitu yahudi dan nasrani.

 وَالْمُحْصَنَاتُ مِنَ الْمُؤْمِنَاتِ وَالْمُحْصَنَاتُ مِنَ الَّذِينَ أُوتُواْ الْكِتَابَ مِن قَبْلِكُمْ

(Dan dihalalkan mengawini) wanita-wanita yang menjaga kehormatan di antara wanita-wanita yang beriman dan wanita-wanita yang menjaga kehormatan di antara orang-orang yang diberi Al Kitab sebelum kamu. (QS. Al-Maidah : 5). (ri)