Aksi unik dilakukan Wali Kota Padang, Sumatera Barat, Mahyeldi Ansyarullah, selama bulan Ramadhan 1436 Hijriah. Setiap hari, dia mendatangi rumah warga miskin, dengan cara diam-diam tanpa pemberitahuan sebelumnya.
Di rumah tersebut, sang Wali Kota makan sahur bersama warganya dengan nasi bungkus yang ia bawa, sambil berbincang-bincang dan mendengar aspirasi. Kemudian, dia memberikan bantuan bedah rumah.
Menuju rumah warga miskin untuk ikut makan sahur bersama, Walikota dari PKS ini harus berjalan kaki menyusuri jalan kampung. Dari jalan raya, Mahyeldi dan rombongan berjalan di pinggiran sungai dan pematang sawah. Rombongan ini akan melakukan sahur bersama dengan masyarakat dari keluarga miskin.
Mahyeldi ingin mengetahui bagaimana kondisi warganya di saat bulan Ramadhan, sembari menyerap aspirasi mereka.
Sesampai di salah satu rumah di kampung Tabek Batu, kelurahan Air Pacah, kecamatan Koto Tangah, Kota Padang, Mahyeldi langsung menemui keluarga tersebut. Tak ayal lagi, Syafril Rajo Basa dan istrinya kaget bukan kepalang karena di pagi buta, Wali Kota Padang datang ke rumahnya.
Awalnya, istri dan anak anak Syafril bingung, kenapa rombongan wali kota mendatangi rumahnya. Setelah diberi penjelasan, mereka sangat senang bisa sahur bersama dengan orang nomor satu di kota Padang tersebut.
Makan sahur dengan nasi bungkus pun berjalan dengan khidmat. Tampak anak-anak Syafril dengan lahap makan dengan nasi bawaan Mahyeldi. Usai makan, Mahyeldi langsung menyampaikan rencana bedah rumah yang akan dilakukan di rumah Syafril tersebut, mengingat kondisi rumah yang sudah tidak layak.
Mahyeldi mengatakan, selama Ramadhan tahun ini terdapat 12 rumah keluarga miskin yang akan dikunjungi untuk dilakukan makan sahur bersama, sekaligus survei dalam rangka memberikan bantuan bedah rumah.
Hingga tahun ini, masih ada 33 ribu 505 kepala keluarga ketegori miskin yang masih perlu bantuan di kota Padang.
sumber: viva.co.ida