Kapten Persipura Boaz Solossa: Masyarakat Sudah Minta Merdeka


Jatuhnya sanksi dari badan tertinggi sepakbola dunia FIFA kepada PSSI membuat banyak pro dan kontra dan merugikan banyak insan sepakbola tanah air terlebih untuk masyarakat Papua.

Kapten Persipura Jayapura Boaz ‘Boci’ Solossa mengatakan bahwa sangat di sayangkan indonesia bisa menerima sanksi yang di berikan oleh FIFA lantaran campur tangan pemerintah (BOPI dan Menpora) dalam dunia persepakbolaan tanah air.

PSSI sendiri sejatinya di bekukan oleh menpora Imam Nahrawi yang berbuntut panjang hingga di diskualifikasinya Persipura Jayapura dari pentas AFC Cup secara cuma-cuma. Padahal Persipura sendiri datang demi mengharumkan nama bangsa indonesia namun kenyataan berbicara lain.

Lantas apa kata Boaz? Kapten Persipura tersebut mengakui bahwa sanksi yang di berikan FIFA tersebut telah menyulut ‘API EMOSI’ masyarakat Papua yang hingga akhirnya mengeluarkan kalimat “Merdekakan Papua”.

“Mendengar berita itu (sanksi FIFA terhadap indonesia) kami sangat kecewa dan putus asa. Terutama bagi kami kalangan pesepakbola. Tentunya kami juga kecewa dengan apa yang di lakukan pemerintah (Bopi dan Menpora) kepada PSSI dan tak memiliki solusi terhadap masyarakat terlebih masyarakat Papua” kata sang Kapten.

“Sangat di sayangkan skali timnas U-23 bisa bermain sama halnya juga dengan Persib Bandung, namun tidak untuk Persipura yang tidak di ijinkan untuk melanjutkan pertandingan itu (laga kontra Pahang FA)”

“Kami ini bagian dari negara republik indonesia dan tentunya kami kecewa dengan hal-hal seperti ini sehingga telah terdengar “Jikalau kalian (pemerintah) tidak sanggup mengurus kami (Persipura dan Papua) biarkan kami Merdeka” tutup sang kapten.

Sumber: Harian Papua

***

Harapan Persipura Jayapura untuk melanjutkan kiprah mereka di Piala AFC 2015 pupus sudah. Itu setelah, FIFA menjatuhkan sanksi suspensi terhadap Indonesia, Sabtu (30/5). FIFA jatuhkan sanksi karena pemerintah ikut campur dan bahkan membekukan PSSI, hal yang 'haram' dalam hukum FIFA.

Laju Persipura yang sudah berada di babak 16 besar Piala AFC 2015 akhirnya terhenti. Di babak 16 besar ini Persipura seharusnya bertanding melawan klub Malaysia, Pahang FA. Pahang FA pun kini melenggang tanpa harus melawan Persipura.